MAKALAH
TENTANG PENYAKIT
KULIT
Diajukan untuk memenuhi
Salah tugas Mata Pelajaran
Ilmu Pengetahuan Alam
Di Susun Oleh :
Yuliyanti
Kelas IX - E
PEMERINTAH
KABUPATEN GARUT
DEPARTEMEN AGAMA
MTsN 1 CISEWU
2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur
senantiasa kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa,yang telah memberi
karunia nikmat bagi umat-Nya.Atas Ridho-Nya kami dapat menyusun MAKALAH ini
dengan sebaik-baiknya sehingga makalah ini dapat dibuat tepat pada waktunya.
Makalah ini
disusun secara ringkas sesuai dengan yang ada dibuku. Adapun isi dari ringkasan
memuat tentang Struktur Kulit Manusia, dari berbagai sumber buku biologi.
Kami menyadari
bahwa kehadiran makalah kami ini tidak lepas dari kekurangan dan ketidak sempurnaan.
Oleh karena itu. Kritik dan Saran yang membangun selalu kami harapkan sehingga
kami nantinya dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas Makalah yang
berikutnya.
Garut, ......
Agustus 2015
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
………………………………………………..............................i
Daftar Isi
………………………………………………………...........................ii
Bab I. Pendahuluan
…………………………………………..............................1
Bab II. Pembahasan
…………………………………………..............................2
Bab III. Penutup ……………………………………………….
..........................6
Daftar Pustaka ………………………………………………..............................7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang
optimal, pemerintah dalam hal ini Departemen Kesehatan yang tujuannya tercantum
dalam UU Kes No.23 lthun 1992, pasal I bab I tentang kesehatan yaitu :
Kesehatan adalah keadaan sehat dari badan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial
yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial ekonomi, agar
terwujud kesehatan masyarakat yang optimal sehingga tercapainya bangsa yang
sehat dan sumber daya yang berkualitas ( Slamet, Juli Soemirat. 2004 ).
Dengan
adanya Makalah ini semoga dapat berguna
untuk mengetahui pengetahuan
mengenai susunan kulit, dan kelainan
pada kulit . Dan betapa pentingnya jika kita
dapat mengetahui lebih jelas pengertian tentang
kulit . Semoga juga Makalah ini dapat menambah pengetahuan .
Dari yang awalnya tidak tahu bisa
menjadi tahu.
1.2
Tujuan Penulisan
A.Tujuan Utama
Penulis dapat
mampu menjelaskan apa itu Kulit.
B.Tujuan Khusus
1.
Penuis mampu menjelaskan pengertian kulit.
2.
Penulis mampu menjelaskan fungsi kulit.
3.
Penulis mampu menjelaskan kelainan pada kulit.
BAB II
PEMBAHASAN
Kulit adalah
organ terluar dari tubuh yang melapisi seluruh tubuh manusia. Berat kulit
diperkirakan sekitar 7 % dari berat tubuh total. Pada permukaan luar kulit
terdapat pori – pori (rongga) yang menjadi tempat keluarnya keringat. Kulit
adalah organ yang memiliki banyak fungsi, diantaranya adalah sebagai pelindung
tubuh dari berbagai hal yang dapat membahayakan, sebagai alat indra peraba,
sebagai salah satu organ yang berperan dalam eksresi, pengatur suhu tubuh, dll.
Secara umum kulit memiliki 2 lapisan yaitu Epidermis (Kulit ari) dan Dermis
(Kulit Jangat) serta terdapat lapisan lemak bawah kulit (Hipodermis) yang juga
sering dibahas. Beberapa sumber juga mengatakan bahwa lapisan lemak bawah kulit
juga termasuk ke dalam lapisan kulit, tidak dipisahkan dalam pengelompokkan
lapisan kulit tersebut.
Kulit
mengekresikan keringat. Banyaknya keringat yang
keringat manusia
terdiri dari air, garam-garam, terutama garam dapur (NaCl), sisa metabolisme
sel, urea, serta asam.
1.
Struktur Kulit
Kulit manusia
tersusun dari tiga lapisan, yaitu Epidermis, Dermis, dan Jaringan pengikat
bawah.
a.
Lapisan Kulit Ari (Epidermis)
Kulit aragian
merupakan lapisan kulit terluar yang sangat tipis.
1)
Lapisan Tanduk
Lapisan tanduk
merupakan bagian paling luar dari epidermis dan
Tersusun dari
sel-sel mati yang mudah mengelupas. Lapisan tersebut tidak mengandung pembuluh
darah dan saraf sehingga bila mengelupas tidak mengeluarkan darah dan tidak
terasa sakit.
2)
Lapisan Malpighi
Lapisan ini
terletak di bawah lapisan tanduk dan tersusun dari sel-
Sel hidup.
Mendapat makanan dari pembuluh kapiler yang berada di bawahnya. Pada lapisan
tersebut juga terdapat pigmen kulit. Pigmen kulit berfungsi untuk mewarnai
kulit dan melindungi kulit dari sinar matahari. Pigmen kulit dapat menyebabkan
beragamnya warna kulit manusia, seperti hitam, atau sawo cokelat. Bagi
orang yang lapisan Malpighinya tidak berpigmen disebut albino. Orang tersebut
akan tampak seperti “bule”.
Epidermis
memiliki 5 lapisan:
1) stratum basal
2) stratum
spinosul
3) stratum
granulosum
4) stratum lusidum
5) stratum
korneum
Sel-sel di
stratum basal, stratum spinolosum dan stratum
granolosum
merupakan sel hidup Karena mendapa nutrient dari kapiler di jaringan ikat.
Sebaiknya, sel-sel stratum losidum dan stratum korneum merupakan sel mati
karena kapiler tidak mencapai lapisan ini.
b.
Dermis (Kulit Jangat) atau Korium
1)
Pembuluh Darah
Pembuluh darah
berfungsi mengangkut makanan dan O2 ke jaringan yang ada dalam dermis.
2)
Kelenjar Keringat
Kelenjar
keringat menghasilkan keringat dan dikeluarkan melalui pori-pori kulit.
Kelenjar ini berhubungan dengan kapiler darah dan serabut saraf. Kerja kelenjar
keringat berada di bawah pengaruh pusat pengatur suhu badan dari sistem saraf
pusat (hipotalamus) dan enzim brandinkinin. Fungsi hipotalamus adalah memonitor
dan mengendalikan suhu darah.
Kelenjar
keringat tidak aktif (tidak mengeluarkan keringat) dan pembuluh darah
mengkerut, terjadi bila cuaca sedang dingin. Tujuan untuk mengurangi
pengeluaran panas dari tubuh. Selain itu hati dan otot-otot akan lebih giat
bekerja untuk menghasilkan panas.
3)
Kelenjar Minyak
Kelenjar minyak
dapat menghasilkan minyak untuk meminyaki rambut dan meminyaki kulit. Dengan
demikian, kelenjar minyak berfungsi sebagai suhu tubuh tempat penyimpanan
cadangan makanan berupa lemak, pelindung untuk mengurangi hilangnya air dalam
tubuh, melindungi tubuh dari gesekan, penyinaran, panas, zat-zat kimia dan
kuman-kuman.
4)
Kantong Rambut
Kantong rambut
memiliki akar rambut dan akar rambut. Di dekat akar rambut terdapat otot polos
yang dapat mempengaruhi kedudukan rambut. Jika kita kedinginan atau takut, maka
otot tersebut akanberkontraksi sehingga rambut akan berdiri (tegak).
5)
Ujung-ujung Saraf Indra
Ujung-ujung
saraf memungkinkan kita dapat dapat menerima rangsang berupa sentuhan, tekanan,
panas, dingin, dan rasa sakit (nyeri).
c.
Jaringan Pengikat Bawah Kulit
Jaringan
pengikat berada di bawah kulit jangat dengan batas yang tidak
jelas.pada bagian tersebut banyak mengandung lemak sebagai makanan cadangan.
2.Fungsi
Kulit
Fungsi kulit adalah ;
a. Mengeluarkan
keringat.
b.
Pelindung tubuh dari gangguan fisik ( sinar, tekanan, suhu), gangguan
biologi (jamur, kuman penyakit), dan gangguan kimiawi.
c.
Tempat menyimpan cadangan lemak.
d. Tempat
pembentukan vitamin D dari provitamin dengan
e.
Alat indra peraba dan perasa.
f.
Pengatur suhu tubuh.
6. Gambar
Penyakit Kulit
BAB III
PENUTUP
A.1 Kesimpulan
Dari hasil rangkuman yang telah kami ringkas, dapat kami simpulkan bahwa: Zat
sisa yang dikeluarkan melalui kulit berupa keringat. Keringat dihasilkan oleh
kelenjar keringat yang salurannya bermuara pada permukaan kulit. Keringat
mengandung air dan garam-garam mineral.
Kulit terbagi dalam tiga bagian, yaitu kulit ari (epidermis), kulit jangat
(dermis) dan jaringan ikat bawah kulit.
Kelenjar keringat, pembuluh kapiler darah.Ujung-ujung saraf indera dan kandung
rambut terdapat pada bagian kulit jangat. Sedangkan cadangan lemak terdapat
pada jaringan ikat bawah kulit. Fungsi lain dari kulit yaitu:
1)Sebagai
pelindung
2)Tempat indera
3)Tempat
penyimpanan kelebihan lemak
4)Tempat
pembuatan vitamin D
5)Pengatur suhu
tubuh
A.2 Saran
1. Dapat meningkatkan lagi pengetahuan
mengenai sistem-sistem pada kulit
2. Untuk dapat menghindari agar terhindar
dari penyakit terhadap kuman kita perlu menjaga kebersihan
tubuh kita.
3. Sebaiknya jangan terlalu sering
memakai pakaian yang ketat, dan pakaian yang terlalu terlalu tebal, supaya
tidak terkena penyakit biang keringa
DAFTAR
PUSTAKA
Jajang Hernawan, dkk, 2006. Serunai
Biologi IX, Sinergi.
Lisa listiana, sutrisna, 2006.
Khazanah Alam – IPA Terpadu IX, Sinergi.
Kadaryanto, dkk, 2006. Biologi 3,
Yudhistira,
Moch.Sumarwan, dkk, IPA – Biologi,
Modul SLTP Terbuka VIII, Departemen
Pendidikan Nasional, 1999.
No comments:
Post a Comment